INDONESIANEWS.TV – JAKARTA: Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah untuk terus mendukung kemampuan semua rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 merawat pasien di tengah lonjakan kasus Covid-19. “Terlebih, fakta akumulasi kasus Covid-19 di dalam negeri sudah melampaui jumlah satu juta kasus pada Selasa (26/1/2021) lalu,” kata politisi yang akrab disapa Bamsoet ini, Kamis (28/1/2021).
Karenanya, lanjut Bamsoet, pemerintah perlu segera merespons aspirasi manajemen RS tentang pembayaran klaim biaya pengobatan pasien Covid-19. “Konsekuensi dari jumlah kasus yang terus bertambah adalah meningkatkan kapasitas layanan RS. Tidak hanya fasilitas ruangan dan tempat tidur, tetapi juga tambahan tenaga kesehatan,” ujar Waketum DPP Partai Golkar itu.
Menurut Bamsoet, ada ratusan RS swasta yang ditunjuk pemerintah untuk rujukan pasien Covid-19. “Jangan sampai fungsi dan peran mereka melemah karena masalah keuangan,’’ ujar Bamsoet di Gedung MPR RI Jakarta, Rabu (27/1/21).
Ketua DPR RI ke-20 ini menuturkan, berdasarkan data Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) sebanyak 300 RS anggota ARSSI ditunjuk pemerintah menjadi rujukan bagi pasien Covid-19. “Sejalan dengan lonjakan kasus baru Covid-19 akhir-akhir ini, ruang perawatan selalu penuh kendati daya tampungnya terus ditingkatkan,” tukas mantan Ketua DPR RI ini.
Bamsoet menilai, dengan terus bertambahnya jumlah kasus, sangat sulit untuk memprediksi puncak pandemi Covid-19 di dalam negeri. “Grafik tentang jumlah kasus terus menanjak kendati pembatasan sosial semakin diperketat. Kecenderungan inilah yang harus diantisipasi,” tutur Bamsoet.
Mantan Ketua Komisi III DPR RI ini meminta pemerintah mulai antisipatif dengan terus memperbesar kapasitas layanan RS untuk merawat pasien Covid-19. “Khususnya, pada kota atau kabupaten dengan lonjakan jumlah kasus yang tinggi,” sambungnya.
Selain Wisma Atlet di Kemayoran yang mulai penuh, tambah Bamsoet, pemerintah perlu menyiapkan RS darurat lainnya. “Berapa pun jumlahnya, pemerintah harus menunjukan kemampuannya merawat semua pasien Covid-19,’’ pungkas Bamsoet. (Daniel)
Add comment